Aksara bersama Forum Pengurangan Risiko Bencana D.I Yogyakarta (FPRB DIY) melakukan diseminasi hasil kaji cepat dengan Pendekatan Ekonomi Rumah Tangga (PER) atau juga dikenal dengan Household Economic Approach (HEA). Acara yang dilaksanaan di Pusat Pengedalian Operasional (Pusdalops) BPBD D.I Yogyakarta pada hari Senin tanggal 23 Maret 2015 ini dihadiri oleh Kepala Pelaksana BPBD DIY, Ir. Gatot Saptadi serta perwakilan BPBD dari 4 Kabupaten dan 1 Kota di D.I Yogyakarta, anggota Forum PRB D.I Yogyakarta, perwakilan dari OXFAM dan perwakilan warga Desa Wonokerto, tempat Kaji cepat PER/HEA dilakukan.
Pendekatan Ekonomi Rumah Tangga (PER/HEA) adalah sebuah kerangka pendekatan yang digunakan untuk melihat kondisi rumah tangga pada umumnya (Tipikal) pada zonasi penghidupan tertentu. Kerangka pendekatan ini akan melihat sejauhmana dampak sebuah shock (goncangan) terhadap rumah tangga dan apa strategi yang dilakukan rumah tangga untuk mengatasi goncangan tersebut. Dengan kerangka PER/HEA maka akan terlihat Kesenjangan (Gap) sebenarnya yang terjadi dalam rumah tangga sebelum dan sesudah goncangan. Dengan PER/HEA maka apapun ancaman yang terjadi pada level rumah tangga, respon bantuan yang diberikan akan lebih tepat. Karena dengan PER/HEA akan diketahui dengan segera aspek apa yang terdampak secara signifikan dalam rumah tangga.
Dengan diseminasi ini harapannya akan semakin banyak orang dan lembaga yang mengetahui dan memanfaatkan data yang telah dihasilkan. Selain itu juga tidak menutup kemungkinan untuk dilakukan kajian dengan PER/HEA di daerah lain dengan zonasi penghidupan yang berbeda. Mengingat bahwa PER/HEA bukan saja membantu pengambilan keputusan dalam Respon bencana, tetapi juga untuk program pembangunan berkelanjutan.